
Tangerang | Donald Trump mengalahkan Kamala Harris untuk meraih jabatan sebagai pemimpin negara adidaya itu. Kamis (7/11/2024).
Dalam pertarungan yang berlangsung ketat, Trump meraih setidaknya 277 dari 538 suara elektoral dalam Selasa (5/11). Dengan perolehan itu, Trump memperoleh suara mayoritas yang diperlukan untuk menjadi pemimpin Amerika.
Trump mengklaim kemenangan pada Rabu (6/11) pagi sambil mengucapkan terima kasih kepada para pendukungnya pada acara di Florida.
“Ini adalah gerakan yang belum pernah dilihat sebelumnya, dan sejujurnya, saya yakin ini adalah gerakan politik terbesar sepanjang masa,” ujar Trump.
Dia berjanji untuk “memperbaiki perbatasan kita” dan “memperbaiki segala sesuatu di negara kita.”
Trump juga mengatakan dia akan berupaya mewujudkan “Amerika yang kuat, aman, dan sejahtera.”
Sistem pemilu Amerika Serikat, dihitung berdasarkan serangkaian pemilihan negara bagian, baik Harris maupun Trump dengan cepat dinyatakan sebagai pemenang setelah pemungutan suara ditutup pada Selasa (5/11) di negara-negara bagian di mana partai mereka memperoleh dengan jelas meraup dukungan mayoritas.
Sementara itu, tujuh negara bagian yang disebut sebagai medan pertempuran diperkirakan akan memberikan keseimbangan dan menentukan pemenangnya.
Pada akhirnya, kemenangan Trump di Pennsylvania, Georgia, North Carolina, dan Wisconsin-lah yang memberinya keuntungan.
Keberhasilan Partai Republik pada Selasa (5/11), menjalar ke Kongres, di mana partai tersebut memenangkan kembali mayoritas di Senat dengan setidaknya 51 dari 100 kursi. Kendali Dewan Perwakilan Rakyat, yang saat ini dipegang oleh Partai Republik, belum diputuskan pada Rabu (6/11) pagi. | gs